Tuban,_Dalam suasana penuh kekhusyukan dan harapan, Penyuluh Agama Islam bersama keluarga besar Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tuban menggelar istighosah dan do’a bersama di Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Tuban, pada hari Senin, 1 September 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya spiritual untuk memohon keberkahan, kedamaian, dan kesejahteraan bagi Kabupaten Tuban.
Acara yang berlangsung mulai pukul 08.00 WIB ini dihadiri oleh seluruh penyuluh agama Islam, Pengawas Madrasah, staf KUA, tokoh agama, serta perwakilan dari masyarakat sekitar. Dalam suasana yang penuh khidmat, para peserta bersama-sama memanjatkan doa dan munajat kepada Allah SWT melalui rangkaian bacaan istighosah dan doa bersama.
Kepala KUA Kecamatan Tuban, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral para penyuluh agama serta pegawai KUA terhadap kondisi sosial dan spiritual masyarakat Tuban. Beliau menegaskan bahwa peran agama sangat penting dalam menciptakan harmoni sosial, khususnya di tengah berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat saat ini.
“Kami ingin Tuban menjadi daerah yang aman, damai, dan sejahtera. Melalui doa ini, kami memohon kepada Allah SWT agar Kabupaten Tuban dijauhkan dari perpecahan, diperkuat dalam persatuan, dan dilimpahi keberkahan dalam segala bidang,” ungkapnya.
Kegiatan istighosah ini juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi antarpenyuluh dan keluarga besar KUA, memperkuat kolaborasi, serta membangun semangat kebersamaan dalam menjalankan tugas-tugas keagamaan di tengah masyarakat.
Selain itu, para penyuluh agama juga diberikan motivasi agar terus semangat dalam menyampaikan pesan-pesan moral, memperkuat dakwah, serta menjadi agen perubahan positif di tengah masyarakat. Istighosah ini bukan hanya ritual seremonial, tetapi juga bentuk nyata dari ikhtiar spiritual dalam mendukung pembangunan daerah melalui pendekatan keagamaan.
Dengan diadakannya kegiatan ini, keluarga besar KUA Tuban berharap agar nilai-nilai religiusitas semakin tertanam dalam kehidupan masyarakat, serta mampu mewarnai langkah-langkah pembangunan daerah yang lebih humanis dan berkeadilan.

Comment