Kabupaten Bantul, 8 Mei 2025 – Kementerian Agama Kabupaten Tuban yang dipimpin oleh Kepala Kantor Umi Kulsum melakukan studi tiru ke Kemenag Bantul. Rombongan Kemenag Tuban diterima langsung oleh Kepala Kemenag Kabupaten Bantul Ahmad Shidqi.
Dalam sambutannya, Umi Kulsum mengucapkan terima kasih atas sambutan baik dari Kemenag Bantul. “Tujuan kami datang ke sini adalah untuk melihat secara detail dan mengadopsi ilmu dari Kemenag Bantul yang telah memperoleh predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani),” ujarnya.
Umi Kulsum juga berharap bahwa studi tiru ini dapat meningkatkan pelayanan dan loyalitas pegawai Kemenag Tuban. “Setelah dari sini, kami harapkan akan meningkatkan pelayanan dan loyalitasnya serta bisa meniru walaupun tidak semuanya, izin ilmunya kami minta semua,” lanjutnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul Ahmad Shidqi menjelaskan bahwa Kemenag Kabupaten Bantul menjadi salah satu dari 4 satker dengan predikat WBK/WBBM dari sekitar 4000 satker di bawah Kementerian Agama. “Untuk mencapai ini tidak mudah, syaratnya dua yakni bersih (bersih dari gratifikasi dan nepotisme) dan bersih melayani,” ujarnya.
Ahmad Shidqi juga menjelaskan beberapa inovasi yang telah dilakukan oleh Kemenag Bantul, seperti pelayanan rekomendasi paspor umroh online yang dapat diakses dari mana pun dan produk layanan dapat dicetak dari mana pun juga.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan berita acara pendampingan sekaligus penyerahan cinderamata. Dilanjutkan dengan paparan program Zona Integritas oleh Tim ZI Kemenag Kabupaten Bantul Agus Yunianto.
Kemenag Kabupaten Bantul memiliki 62 layanan yang terdiri dari 38 layanan online dan 24 layanan offline. Layanan tersebut termasuk layanan live chat, ruang pengaduan yang memadai, dan ruang PPID. Semua pelayanan kantor Kemenag Bantul terintegrasi dengan SIPPN (Sistem Informasi Pelayanan Publik Nasional).
Comment