Penyuluh Agama Islam Tuban ikut Giat dalam Melestarikan Tradisi (Sedekah Laut di Karangsari)

Tuban, 3/9/25

Masyarakat Pesisir Kelurahan Karangsari, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, Gelar Tradisi Tahunan Sedekah Laut

Pada Rabu, 3 September 2025, masyarakat pesisir Kelurahan Karangsari, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, menggelar tradisi tahunan Sedekah Laut dengan penuh khidmat. Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, termasuk Kantor Urusan Agama (KUA) Tuban, Lurah Karangsari, dan Lurah Kingking.

Rangkaian kegiatan Sedekah Laut dimulai sejak Selasa, 2 September 2025, dengan Khotmil Qur’an, pengajian, dan doa bersama yang diselenggarakan oleh Penyuluh Agama KUA Tuban. Puncak acara Sedekah Laut berlangsung pada Rabu dengan prosesi kirab warga yang membawa hasil laut dan kepala sapi, diiringi kesenian tradisional Tongklek.

Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Tuban, Sulistiyadi, mengungkapkan bahwa Sedekah Laut adalah kegiatan rutin tahunan warga Karangsari yang mengharapkan keberkahan dari Tuhan. “Warga Kelurahan Karangsari yang notabene nelayan menggelar sedekah laut mengharapkan keberkahan Tuhan Yang Maha Esa,” ungkapnya.

Tradisi Sedekah Laut ini merupakan wujud rasa syukur masyarakat pesisir atas limpahan rezeki dari laut dan bentuk pelestarian budaya lokal. Dengan melarungkan sesaji ke laut, warga berharap hasil laut melimpah dan keselamatan bagi nelayan. Sesaji yang diarak warga memiliki makna tersendiri, yaitu kepala sapi yang disebut Kiai Mancung dipasang di tiang pancang dengan harapan agar nelayan dan keluarganya terhindar dari segala bala.

Sedekah Laut sendiri telah menjadi tradisi yang berlangsung lama di Kelurahan Karangsari. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengungkapkan rasa syukur, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian budaya lokal yang terus dilestarikan dari generasi ke generasi/UjiMelestarikan Tradisi: Penyuluh Agama islam Tuban Berperan dalam Sedekah Laut di Karangsari

pendaftaran Sertifikasi Halal

Comment