Tugas Pokok dan Fungsi Penyuluh Agama dalam Menangani Isu-Isu Kontemporer di Masyarakat

Tuban, 17/6/25

Penulis: Dr. Karmuji – Penyuluh Agama Islam Kemenag Tuban

Isu-isu sosial, keagamaan, dan moral menjadi topik utama yang sering diperbincangkan dalam kehidupan masyarakat saat ini. Dalam menghadapi kompleksitas permasalahan tersebut, penyuluh agama memegang peranan penting sebagai pemberi nasihat, pedoman, dan pemahaman yang sesuai dengan ajaran agama untuk membantu masyarakat menyikapi berbagai tantangan. Penyuluh agama adalah individu yang memiliki pemahaman mendalam tentang ajaran suatu agama dan bertugas menyampaikan nilai-nilai keagamaan guna membimbing masyarakat dalam menyelesaikan persoalan sosial dan moral yang dihadapi.

Salah satu tugas pokok penyuluh agama adalah memberikan pembinaan spiritual dan moral kepada masyarakat. Mereka mengajarkan nilai-nilai agama yang mencakup etika, moralitas, serta kualitas hidup yang baik. Di tengah maraknya penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, dan praktik pernikahan usia dini, penyuluh agama hadir sebagai sumber bimbingan agar masyarakat dapat menjalani hidup selaras dengan nilai-nilai keagamaan.

Selain itu, penyuluh agama juga berperan dalam membangun pendekatan interkultural dan antar agama. Di era globalisasi, ketegangan antar umat beragama dan budaya kerap terjadi. Dalam konteks ini, penyuluh agama bertindak sebagai jembatan untuk menciptakan keharmonisan dan toleransi, dengan memberikan pemahaman yang benar mengenai keberagaman agama dan budaya.

Fungsi lainnya adalah melaksanakan kegiatan dakwah dan pengajaran agama. Di tengah banjir informasi yang tidak selalu akurat, masyarakat kerap mengalami kebingungan dalam memahami ajaran agama. Oleh karena itu, penyuluh agama bertugas menyampaikan pesan-pesan agama secara jelas, kontekstual, dan mudah dipahami, termasuk melalui pemanfaatan teknologi dan media digital untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Penyuluh agama juga memiliki tanggung jawab dalam mengantisipasi dan menangani isu-isu radikalisme, ekstremisme, serta intoleransi. Mereka diharapkan dapat memberikan penyuluhan yang menekankan nilai-nilai kemanusiaan, kasih sayang, dan toleransi—sebagai penyeimbang terhadap pemahaman sempit dan penyimpangan ajaran agama yang berpotensi mengganggu stabilitas sosial.

Peran strategis penyuluh agama dalam menghadapi tantangan zaman tidak dapat diabaikan. Melalui pelaksanaan tugas dan fungsinya secara maksimal, mereka berkontribusi dalam membimbing masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik. Untuk itu, penyuluh agama juga dituntut untuk terus mengembangkan diri, memahami isu-isu aktual, dan menawarkan solusi yang relevan.

Kesimpulannya, tugas pokok dan fungsi penyuluh agama dalam menjawab isu-isu kontemporer di masyarakat meliputi: pembinaan spiritual dan moral, pendekatan interkultural dan antaragama, pelaksanaan dakwah dan pendidikan agama, serta penanggulangan radikalisme dan intoleransi. Dengan peran sebagai pembimbing, penghubung, dan sumber inspirasi, penyuluh agama berkontribusi besar dalam mewujudkan masyarakat yang lebih religius, harmonis, dan toleran.

pendaftaran Sertifikasi Halal

Comment

pendaftaran Sertifikasi Halal